KEPRIBETTER.COM, Karimun – Mayat laki-laki ditemukan di perairan Pagke Desa Pangke Kecamatan Meral Barat, tak jauh dari kawasan perairan PT Saipem, Senin pagi (29/3/2021).
Mayat tersebut masih misterius dan tidak ada yang mengetahui siapa jasad yang telah mengapung tersebut.
Tak berapa lama, pihak kepolisian berhasil mengungkap identitasnya yang diketahui jenazah merupakan Tenaga Kerja Indonesia TKI dari Malysia, bernama Supriyono 40 warga Karanganyar Jawa Tengah.
Kapolrevs Karimun, AKBP Muhammad Adenan SIK mengatakan, pengungkapan identitas mayat yang terapung atas nama Supriyono, berkat temuan Kartu Tanda Penduduk KTP Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri, dan kartu nama perusahaan konstruksi di negara Malaysia.
“Korban diduga merupakan salah satu penumpang tenggelamnya sebuah kapal, yang membawa sejumlah Pekerja Migran Indonesia PXMI dari Malaysia. Karena korbam merupakan pekerja di Malaysia, sebagaimana penyelidikan yang dilakukan, beberapa hari kemarin ada yang terdampar enam orang di Malaysia, kata Adena.
Dari keterangan yang diperoleh, kapal yang tenggelam membawa sembilan orang. Enam diantaranya sudah ditemukan, dan satu diantaranya hanyut sampai ke perairan Karimun.
Sehingga tinggal dua orang lagi yang belum ditemukan.
“Kemarin ada yang terdampar enam orang, dan hari ini ditemukan satu, jadi tinggal dua orang lagi, Saat ini Tim Sar m asih melakukan pencarian,” jelasnya.
Seperti diketahui, penemuan mayat seorang pria bernama Supriyono itu sempat menghebohkan masyarakat
Karimun, karena mengapung di perairan dan ditemukan anak buah kapal ABK dari kapal tersebut
Orlando Donpin bernama Harianto, sekira pukul 08.30 WIB. Dengan jarak sekitar satu mil dari pinggir pantai kawasan PT Saipem.
Setelah dievakuasi oleh Satpolair Polres Karimun, jasad Supriyono dibawa ke RSUD Muhammad Sani untuk otopsi.
Penulis (N LBS).