KEPRIBETTER.COM, Jakarta – Demi konten media social yang heboh, seorang wanita di Kolombia akhirnya menemui ajal ditembak mati karena menuai kemarahan publik dengan memenggal burung hantu dan memamerkannya di media social youtube. Gadis bernama Mileydis Aldana dibunuh oleh pengendara motor di luar rumahnya di kota Corozal, Negara Bagian Sucre, Kolombia.
Pembunuhan itu terjadi enam bulan setelah Mileydis dijuluki “Pembunuh Burung Hantu”, karena memenggal jenis barn owl hidup-hidup. Mileydis kemudian mengunggah aksi kejinya di media sosial, di mana dia memegang kepala makhluk malang itu di tangan satu, dan bangkainya di tangan lain.
Dilansir Daily Mail Selasa (15/12/2020), Mileydis ditembak hingga enam kali oleh salah satu pelaku sebelum keduanya meninggalkan lokasi kejadian. Mileydis sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat oleh salah satu kerabatnya. Namun oleh dokter, dia dinyatakan tewas saat dibawa ke sana.
Mileydis sempat dipanggil dan diinterogasi oleh polisi setelah badan lingkungan Kolombia melayangkan laporan buntut mendapat keluhan masyarakat. Jaksa penuntut lokal menyelidiki aksi Mileydis yang dianggap menyiksa hewan. Sejak kejadian itu dia sering mendapat ancaman teror.
Setelah kabar kematiannya menyeruak, para penyayang binatang setempat langsung meluapkan sukacita mereka di media sosial,
Andres Rojas Arenas menyebut kabar bahwa Mileydis ditembak mati merupakan “berita yang begitu mencerahkan jiwa mereka”.
“Burung hantu itu sendiri yang mendatanginya,” sahut netizen lainnya.
Penulis: Tata
