KEPRIBETTER.COM, Jakarta – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule menyebut kehadiran dua pemain kakak beradik, Kelana Noah Mahesa dan Luah Fynn Jeremy Mahesa ke pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-19 di Kroasia adalah mutlak keputusan Shin Tae Yong.
PSSI, dalam hal ini Ketua Umum, lanjut Iwan Bule tidak pernah ikut campur terkait pemilihan dan pemanggilan pemain untuk gabung bersama Timnas Indonesia. Pemanggilan pemain tersebut murni keputusan Shin Tae Yong.
“Semua terserah Shin Tae Yong. Itu semua hak pelatih jadi kita tidak ikut campur soal itu [pemilihan pemain]. Dia sendiri yang cari pemain keturunan yang ada darah Indonesianya. Data-data dari Shin Tae Yong semua kalau pemain. Kalau pelatih kelas dunia begitu, straight sekali. Datanya banyak, dia [Shin Tae Yong] yang cari,” ucap Iwan Bule kepada CNNIndonesia.com, Rabu (21/10/2020).
Bahkan sampai saat ini, Iwan Bule mengaku tidak pernah mendapatkan bocoran soal nama-nama pemain yang akan dipanggil Shin Tae Yong ke Timnas Indonesia U-19. Termasuk nama-nama pemain yang akan promosi dan degradasi setelah Timnas Indonesia U-19 pulang dari Kroasia pada Rabu (28/10/2020).
“Itu Shin Tae Yong yang tahu nanti. Sampai sekarang saya tidak pernah tahu itu bocorannya,” imbuhnya.
Sementara itu Iwan Bule juga belum bisa memastikan peluang mengembalikan Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri ke Timnas Indonesia U-19.
“Bagus masih sakit, belum maksimal, belum berani main keras. Tapi Bagus mungkin akan dipanggil nanti. Tapi semua tergantung Shin Tae Yong, dia memilih pemain berdasarkan analisa dia dan itu betul-betul pemain kewenangan dia,” ucap Iwan Bule.
Terpisah, Asisten Pelatih Timnas Indonesia U-19, Nova Arianto membuka kemungkinan promosi dan degradasi pemain saat kembali ke Indonesia pekan depan. Termasuk memanggil Bagus untuk bergabung dengan Skuat Garuda Muda.
“Yang pasti [pemain baru yang bergabung] di Indonesia. Ditunggu ya, semuanya masih ada kesempatan untuk pemain lainnya,” sebut Nova melalui pesan singkat.
Bagus dinyatakan sembuh oleh The Lewin Clinic, rumah sakit khusus atlet di Inggris yang menangani cedera setelah menjalani masa pemulihan. Dalam prosesnya, Bagas menjalani empat bulan masa rehabilitasi dan dua kali proses operasi. (*)
Sumber : cnnindonesia