KEPRIBETTER.COM, Batam – Kepala Satpol PP Kota Batam Salim membantah adanya anggota yang BKO Dinas Sosial (Dinsos) yang mengambil uang pengemis di lampu merah simpang UIB Baloi, Batam pada Minggu (18/10/2020) siang beberapa waktu lalu.
Ia menyebut sudah menghubungi anggota yang BKO pada hari tersebut dan memaparkan bahwa hal ini tidak seperti yang tersebar dan viral di salah satu akun youtube.
“Itu Satpol BKO Dinsos, ada pengemis di simpang UIB, 1 (satu) ibu-ibu, 1 (satu) laki-laki, untuk yang perempuan di angkut ke mobil Dinsos dan saat laki-laki mau ditangkap, dia mekik-mekik,” ujar Salim saat dikonfirmasi pada Senin (19/10/2020) malam.
Pada saat kejadian ia menjelaskan secara kebetulan ada youtuber yang mengaku sebagai wartawan dan membuat pengemis laki-laki tidak jadi diangkut ke mobil Dinsos.
“Saat akan diangkut, kebetulan disana ada Youtuber. Pengakuan dari anggota BKO Dinsos, youtuber tersebut mengaku sebagai wartawan,” tegasnya.
Lanjutnya, pengemis yang laki-laki mengaku uangnya diambil dan diturunkan di jalan. Padahal tidak jadi ditangkap atau kita amankan.
“Karena orang sudah ramai, yang laki-laki itu mengaku uangnya diambil dan diturunkan di jalan, padahal tidak jadi ditangkap atau diamankan. Kami juga akan lacak pengemis laki-laki itu untuk diminta penjelasan yang sebenarnya dan kami juga akan tetap BAP anggota yang BKO Dinsos tersebut,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, ada seorang youtuber Kota Batam berhasil merekam aksi oknum Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam yang mengambil uang pengemis jalanan di Traffic Light UIB Baloi.
Dikutip dari akun youtube Ferry Kesuma mengatakan telah terjadi pengangkutan pengemis oleh oknum Dinsos Batam. Kebetulan aku berada di lampu merah tersebut.
“Aku melihat pengemis tersebut dipaksa naik kedalam mobil, dan pengemis tersebut berontak minta tolong. Lalu aku menghampiri oknum tersebut dan kutanyakan ada apa?,” ujar ferry dalam kutipan akun youtubenya.
Penulis: Noni