KEPRIBETTER.COM, Batam – Judi Bola Pimpong sampai saat ini ternyata masih beroperasi di salah satunya seperti di Tempat Hiburan Malam (THM) Hotel Satria Karimun, Provinsi Kepri Sabtu (18/7/2020) malam
Judi Bola Pimpong mimimal pasang Rp 10 ribu dengan tebak angka dari 1 sampai angka 24 berhadiah kelipatan Rp 220 ribu ini, ditayangkan melalui layar TV LCD yang ada di Vip Room, Sehingga para pengunjung yang menikmati lantunan lagu-lagu, dapat mengadu keberuntungannya masing-masing.
Bagi yang ingin memasang nomor tebakannya, dapat membeli kuponnya melalui petugas Vip Room yang ada di sana, sebab di setiap putaran, akan ada orang yang datang untuk menawarkannya.
Modusnya juga sangat rapi, karena kupon yang dijual tersebut, tertulis “Pesanan Lagu Karaoke” lengkap dengan dengan judul-judul lagu terurut dari mulai angka 1 sampai 24, seperti lagu judul Aduh Buyung dibuat tebakan angka nomor 1, Biarlah angka 2, Bisikanlah Dia angka 3 dan seterusnya sampai 24 judul lagu.
Untuk melihat nomor yang keluar, pemain dapat melihat dari layar yang terdapat di dalam room karaoke. Pada layar tersebut, terlihat di layar TV LCD bola pimpong di dalam sebuah tabung kaca. Nantinya, bola tersebut akan diaduk dan salah satu bola akan terlempar keluar tabung, dan itulah nomor yang keluar.
Begitu angka yang dipasang pemain tepat sesuai yang ditebaknya, nantinya akan ada karyawan yang masuk ke dalam room VIP untuk memberikan hadiahnya, namun tidak berupa uang, tetapi berupa Card yang bertuliskan nominal angka-angka sesuai kelipatan pecahan uang rupiah. sedangkan durasi Bola pimpong ini, akan diputar 1 kali per 6 menit.
Pantuan awak media ini, selain Gelenggang Permainan (Gelper) Permainan ketangkasan yang terus menjamur di hotel Satria Karimun pertumbuhan permainan diduga judi bola pimpong di , juga ikut tumbuh dengan menggurita.
Dari sisi lain, keberadaan Gelenggang Permainan (Gelper) permainan ketangkasan dan permainan judi bola pimpong di hotel Satria Karimun ini juga tidak dapat pungkiri kalau banyak orang yang sangat menyukainya. Itu terbukti, karena setiap hari , Gelper tetap ramai pengunjung.
Kendati judi bola pimpong dan Gelper berbau judi ini sudah pernah di demo oleh FPI dan berhenti sementara, Kini Arena itu kembali beroperasi dan luput dari pantauan pihak yang berwewenang.
Sumber : Kwarta 5 – Tim